Senin, tanggal 2 September 2024 Griya Batik Sengguruh melakukan kegiatan workshop bersama adik adik kecil TK INSAN CENDIKIA selama 2 hari. Aktivitas ini bukan hanya memberikan mereka kesempatan untuk berkreasi, tetapi juga mengenalkan mereka pada seni batik yang kaya akan budaya. Ini adalah kesempatan emas untuk mengenalkan seni batik sambil merangsang kreativitas anak-anak dengan cara yang menyenangkan. Dalam workshop ini siswa diajak untuk mengenal motif motif batik tradisional Indonesia sambil mengembangkan keterampilan motorik halus dan daya imajinasi. adapun Adapun tahapan proses membatik yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. PROSES MEMBATIK TEKNIK CIPRAT
Proses membatik ciprat, atau yang sering disebut "batik ciprat" dalam bahasa Indonesia, adalah teknik batik yang melibatkan penyemprotan atau cipratan pewarna ke atas kain untuk menciptakan pola yang abstrak dan dinamis. Teknik ini sangat populer karena hasilnya yang unik dan kreatif, serta prosesnya yang cukup sederhana. Siswa TK Insan Cendekia sangat antusias dan senang selaku, seluruh siswa memungkinkan untuk berkreasi dengan bebas dan menghasilkan desain yang unik. Setelah siswa membatik ciprat, kegiatan berikutnya adalah pengecapan.
2.PROSES MEMBATIK TEKNIK CAP ( PENGECAPAN )
Teknik cap dalam membatik adalah metode yang menggunakan cetakan (cap) untuk menciptakan pola-pola pada kain. Teknik ini merupakan salah satu cara tradisional yang umum digunakan dalam batik, dan sering kali lebih cepat dibandingkan dengan teknik membatik dengan canting. Di sini siswa mempelajari tentang batik cap dan juga bisa berkesempatan mengecap batik sendiri dengan bimbingan team.
3.PROSES PEWARNAAN
0 Komentar